"Ide untuk perubahan bodi ini didapat melalui ajang OMR Ninja. Banyak konsumen yang ingin bodi lebih mudah membelah angin,” ungkap Freddyanto Basuki, Manager Marketing & Promotion PT KMI.
Seakan menjawab keinginan, desain di New Ninja RR ini tampil lebih sporty. Bisa terlihat di bagian cover depan. Bentuknya, tak lagi membulat lebar. Tapi, tampil lebih sharp lewat tarikan garis-garis tajam yang diberikan.
Lewat desain ini, benturan terhadap angin jadi lebih minim. Terlebih, ada celah diantara windshield dan cover. Sehingga, udara bisa mengalir tanpa terhalang kedok. Hambatan jadi minim.
Tak hanya di bagian windshield, tapi di sisi kanan dan kiri lampu depan juga dibuat dibuat lubang udara. Praktis lewat lubang ini, setidaknya bantu gaya downforce atau tekanan ke aspal jika dipacu di kecepatan tinggi.
Tak kalah menarik, desain fairing juga dibuat serupa. Yap! Buat alirkan hembusan angin yang ’ditabrak’ ketika berkendara. Terasa sekali ketika semplakan yang punya bobot kosong 134 kg ini dipacu buat berganti jalur.
Handling terasa lebih ringan tanpa mengurangi gaya tekan ke lintasan. Berganti jalur sekali atau dua kali pun, tak masalah. Karena bagian depan pun tetap mengikuti sesuai kemauan.
Menurut pria yang akrab disapa Freddy ini, ringannya handling juga disebabkan terjadinya pergeseran titik berat. Bukan dari sasis lho. Melainkan penerapan komponen-komponen seperti cover-cover yang sekarang diaplikasi!
Terdapat lubang udara untuk minimalisir hambatan angin
Ubahan desain juga mengacu ke bodi belakang. Meski agak terlihat lebih lebar, tapi tetap slim dan sporty! Garis-garis tajam juga bermain melunturkan kesan klasik di Ninja RR lama.Usah kaget ketika menghidupkan engine 149 cc kombinasi bore 59 mm dan stroke 54,4 mm ini. Sebab, lampu depan dan belakang langsung nyala. Besutan seharga Rp 34,3 juta (standar) dan Rp 35 juta (special edition) ini tak lagi dilengkapi panel switch ON/OFF lampu. Otomatis! (motorplus-online.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar